Perbedaan Antara Tiram dan kerang

Tiram dan kerang sering dianggap sebagai dua jenis makhluk laut yang sama, tetapi ada banyak perbedaan antara kedua jenis hewan laut tersebut. Meskipun keduanya termasuk Molluska dan bivalvia, ada cukup banyak perbedaan baik secara morfologi, anatomi, maupun manfaat yang bisa diambil dari keduanya.

Tiram seringkali ditemukan menempel di tempat yang sama, kecuali pada beberapa minggu pertama dalam kehidupannya. Setelah tahap awal, itu akan melekat pada suatu tempat yang aman dan tetap disana selama hidupnya. Sedangkan kerang lebih motil dan lebih sering bergerak dengan kakinya. Yang disebut dengan kaki sebenarnya adalah otot khusus yang membantu untuk bergerak. Kaki ini dapat digunakan seperti sebuah jangkar dan tubuhnya akan diseret saat bergerak dan berjalan. Tiram juga memiliki kaki yang sama pada tahap awal kehidupannya, dan ia gunakan ketika bergerak untuk mencari tempat menempel yang aman.

Baik kerang maupun tiram dijadikan bahan makanan di berbagai belahan dunia. Tapi kebanyakan orang lebih memilih daging kerang daripada tiram karena faktor rasa. Ada perbedaan tekstur kulit antara tiram dan kerang. Cangkang kerang lebih halus dan mengkilap sedangkan tiram memiliki kulit luar yang kasar. Kedua organisme tersebut mengambil air melalui kulit tetapi prosedur penyaringan mereka berbeda. Tiram menghasilkan mutiara yang banyak diminati untuk dijadikan perhiasan, sedangkan kerang tidak begitu.

Istilah kerang dapat merujuk pada berbagai moluska di berbagai belahan dunia. Jika di AS, maka kerang merujuk pada sebagian besar bivalvia, sedangkan di Inggris istilah itu tidak digunakan untuk menyebut bivalvia.

Kerang biasanya ditemukan di perairan murni sementara tiram berkembang di perairan campuran air laut dan tawar (payau) atau laut habitat. Terdapat perbedaan varietas antara tiram dan kerang. Memang tiram tidak menghasilkan mutiara yang berkualitas untuk jadi permata. Tiram mutiara menghasilkan mutiara yang bernilai komersial. Tiram mutiara terbesar mempunyai ukuran sebesar piring makan. Tiram mutiara dapat dirangsang untuk menghasilkan mutiara secara alami ataupun buatan. Beberapa varietas lain dari tiram adalah tiram berduri, tiram pelana, dan tiram haji.

Tiram menarik air melalui insang dan memakan plankton dan partikel lainnya yang terperangkap. Organisme ini memiliki silia, insang, dan mantel yang membantu dalam pertukaran gas. Kerang memiliki sistem peredaran darah terbuka dan tiram memiliki tiga bilik jantung.
 

Ringkasan:

1. Tiram ditemukan di habitat air payau dan laut. Kerang biasanya ditemukan di laut.
2. Kerang tetap motil selama hidup mereka sedangkan tiram motil hanya selama beberapa minggu pertama dalam kehidupan mereka.
3. Kaki tiram menghilang setelah mereka menempel ke tempat yang aman selama sisa hidupnya. Kaki kerang digunakan sepanjang usianya dan berfungsi sebagai jangkar sementara tubuhnya akan diseret saat bergerak.
4. Tiram Mutiara menghasilkan mutiara yang bernilai komersial sedangkan kerang tidak menghasilkan mutiara.