Perbedaan Antara Jailbreak dan Unlock

Jailbreak dan unlock adalah dua istilah yang seringkali membingungkan bagi orang awam. Jailbreak adalah teknik yang digunakan oleh pengguna iPhone untuk mendapatkan keleluasaan dalam mengoperasikan iphone. Seseorang yang memakai sistem operasi iPhone sering bingung apakah mereka sudah melakukan Jailbreak pada ponsel mereka atau hanya unlocking. Tapi jawaban sebenarnya sangatlah sederhana.

Jailbreaking memungkinkan iPhone untuk diinstal dengan program tidak resmi atau aplikasi milik pihak ketiga. Langkah ini dapat membuat, mengubah tema dan melakukan kustomisasi tidak resmi lainnya. Unlock adalah teknik yang memungkinkan agar semua jenis kartu SIM atau jaringan
dapat dimanfaatkan oleh gadget anda. Dengan demikian, jika anda sudah memiliki penyedia jaringan yang mendukung di wilayah anda, maka anda tidak membutuhkan teknik unlock. Jailbreaking sebenarnya 'membuka' firmware dari iPhone dan setiap proses jailbreaking kadang-kadang sudah termasuk mekanisme unlock.

Biasanya Apple memasarkan produk iPhone dan iPod Touch mereka untuk men-download software atau program aplikasi yang sah dari App Store (metode distribusi aplikasi resmi iphone). Bagi banyak pengguna, jailbreaking memberi mereka kebebasan memilih program atau aplikasi yang mereka inginkan. Dengan ponsel Jailbroken, akan ada lebih banyak pilihan karena sudah ada banyak source code bagi aplikasi tersebut. Dengan App Store tidak lagi memonopoli aplikasi iPhone, banyak installer luar yang popularitasnya meningkat, misalnya: Climb App, Icy, Cydia dan Installer. Yang paling banyak disukai adalah Cydia.


Biasanya, ponsel atau unit ponsel pintar dibuat dengan jaringan terbuka atau tertutup. Jaringan terbuka memudahkan setiap konsumen untuk memakai kartu SIM dari operator manapun untuk smartphone mereka. Sedangkan jaringan tertutup atau bundling biasanya hanya mengijinkan satu jenis sim dari operator tertentu saja. Sehingga anda tidak akan bisa menggunakan jenis kartu SIM dari operator lain. Jika anda ingin menggunakan kartu SIM dari operator yang tidak termasuk dalam paket bundling, maka anda harus melakukan teknik unlock pada ponsel pintar anda.

Untuk melakukan Jailbreak maupun unlock, diperlukan langkah-langkah yang berbeda atau program aplikasi dan patch yang berbeda pula. Misalnya, 'RC3 update' adalah program yang digunakan untuk melakukan jailbreak sedangkan 'blacksnow' digunakan untuk unlock. Terkadang, sebelum melakukan unlocking harus dilakukan jailbreaking terlebih dahulu, karena ponsel anda memerlukan instalasi aplikasi tertentu untuk unlock.

Ringkasan:
  • Jailbreaking membuka firmware atau memungkinkan pengguna iPhone untuk men-download aplikasi pihak ketiga dari sumber lain selain App Store sedangkan unlocking hanya membuat semua jenis kartu SIM dari semua operator dapat berfungsi di iphone.
  • Ada metode dan program yang berbeda untuk melakukan jailbreak iPhone dan dibutuhkan instruksi atau aplikasi yang berbeda pula untuk unlock ponsel yang sama.
  • Jailbreaking biasanya dilakukan terlebih dahulu sebelum melakukan unlock.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar